Tema 6 Rekreasi
Indonesia
merupakan negara kepulauan. Indonesia memiliki
keragaman
budaya dan bangsa. Indonesia juga memiliki kekayaan
alam
yang melimpah, yang dapat kita manfaatkan. Selain itu, negara
kita
kaya akan potensi alam yang indah. Di mana potensi-potensi
alam
itu dapat dijadikan tempat rekreasi yang akan menarik
perhatian
para wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia.
Dengan
demikian, mereka akan tahu kekhasan bangsa Indonesia,
seperti
kekayaan alam dan keramahtamahan bangsa kita.
Bagaimana
perasaanmu sebagai anak Indonesia?
Banggakah
kamu sebagai anak Indonesia? Untuk memberi
gambaran
tentang tanah air Indonesia, perhatikan peta dan lagu di
Dari Sabang sampai Merauke
Dari Sabang sampai Merauke
Berjajar pulau-pulau
Sambung-menyambung menjadi satu
Itulah Indonesia
Indonesia Tanah Airku
Aku berjanji padamu
Menjunjung tanah airku
Tanah airku Indonesia
Apakah
kamu bangga terhadap tanah air Indonesia? Apa yang
kamu
banggakan tentang Indonesia? Banyak hal yang dapat kita
banggakan
sebagai bangsa Indonesia. Di antaranya adalah bangga
terhadap
kekhasan bangsa Indonesia, seperti kebhinekaan,
kekayaan
alam, dan keramahtamahan bangsa kita. Sebagai anak
Indonesia,
seharusnya rasa bangga kita buktikan dalam sikap dan
perbuatan
sehari-hari. Untuk lebih memahaminya, perhatikan
contoh-contoh
bentuk kekhasan bangsa Indonesia berikut ini!
A. Kebhinnekaan
Wilayah
negara Indonesia sangat luas, yaitu dari Sabang di
Pulau
Sumatera sampai Merauke di Pulau Papua. Masyarakat yang
mendiami
pulau besar dan kecil memiliki keanekaragaman bangsa
dan
budaya. Bentuk keanekaragaman masyarakat Indonesia dapat
dilihat
dari perbedaaan rumah adat, pakaian, lagu daerah, dan
sebagainya.
Meskipun
memiliki perbedaan, bangsa Indonesia dapat hidup
berdampingan.
Mereka hidup dengan aman dan damai. Bangsa
Indonesia
hidup dalam keanekaragaman tetapi, mengutamakan
persatuan.
Ini sesuai dengan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika.”
Artinya,
meskipun berbeda-beda tetapi tetap satu.
kebudayaan
yang beragam. Setiap
suku
bangsa mempunyai adat istiadat
yang
berbeda-beda. Kebhinnekaan
suku
bangsa Indonesia merupakan
modal
dalam membangun negara.
Kebudayaan
Indonesia yang
beraneka
ragam dapat dirasakan
dalam
kehidupan sehari-hari. Adatistiadat
yang
kaya dan beragam sangat
menakjubkan
bangsa-bangsa di dunia.
Misalnya,
upacara pembakaran mayat
di
Pulau Bali yang disebut Ngaben. Di Desa Trunyan, Bali, jenazah
hanya
diletakkan di atas tanah, tidak dikubur dan tidak dibakar yang
disebut
“ngutang mayit.” Di Yogyakarta dan Surakarta
ada
upacara Sekaten. Sekaten merupakan upacara
adat
untuk menyambut datangnya bulan Maulud.
Upacara
Kesodo di Gunung Bromo, Jawa Timur
berupa
memberikan sesajen di kawasan gunung.
Masih
banyak lagi upacara-upacara adat yang
menarik
wisatawan. Di antaranya, di Jawa Tengah
ada
“ngruwat” dan “tedak siti”. Upacara lompat batu
di
Pulau Nias. Upacara Belian obat oleh suku Dayak
di
Kalimantan Timur.
suatu
agama dan kepercayaan yang dianut.
Masyarakat
Indonesia selain memeluk agama,
sebagian
mengenal adanya kepercayaan terhadap Tuhan Yang
Maha
Esa.
Adat-istiadat
yang masih terpelihara dengan baik sampai
sekarang
terlihat dalam upacara perkawinan, mengandung, melahirkan,
dan
kematian. Apakah dalam keluargamu masih melakukan
adat di
atas? Coba tanyakan kepada orang tuamu!
Keragaman
bangsa Indonesia yang lain adalah
kesenian,
seperti seni tari dan seni pertunjukan. Tari
Bondan
dan Serimpi dari Jawa Tengah, Tari Piring
dari
Sumatera Barat dan masih banyak lagi.
Selain
seni tari, seni pertunjukan setiap daerah
memiliki
corak yang berbeda. Misalnya, ketoprak dan
wayang
kulit dari Jawa Tengah, ludruk dari Jawa
Timur,
dan reog dari Ponorogo.
Pernahkah
kalian melihat orang Eropa menari
Jawa,
memainkan wayang orang atau wayang kulit?
Ternyata
kesenian Indonesia juga dikagumi oleh
bangsa
lain.
yang
tak ternilai harganya. Kebudayaan bangsa Indonesia tidak
kalah
dengan budaya asing. Kamu seharusnya merasa bangga
dengan
keanekaragaman bangsa Indonesia. Keanekaragaman
bangsa
Indonesia digambarkan dalam TMII (Taman Mini Indonesia
Indah)
di Jakarta. Pernahkah kalian ke TMII?
B. Kekayaan Alam
tanahnya
yang subur. Alamnya menyimpan
berbagai
kekayaan alam. Di
daratan
dan lautan terdapat sumber
daya
alam yang melimpah.
Sebagai
bangsa Indonesia
sepantasnya
kita bersyukur atas
anugerah
Tuhan Yang Maha Esa.
Kekayaan
alam semesta ini untuk mencukupi
kebutuhan
manusia. Tujuannya
agar
manusia sejahtera.
Kita
menikmati nasi, lauk-pauk, sayur-sayuran, susu, dan buahbuahan
setiap
hari. Itu semua terdapat dalam alam Indonesia. Di
perairan
juga tersimpan sumber daya alam yang melimpah, seperti
berbagai
jenis ikan, karang, rumput laut, dan minyak bumi.
dalam
kaleng. Rumput laut dikemas
menjadi
alat kecantikan dan makanan
ringan
serta minuman. Pernahkah kalian
minum
es rumput laut? Rasanya enak
dan
segar.
Wilayah
Indonesia juga banyak terdapat dataran tinggi,
udaranya
sejuk, segar, dan bersih. Dataran tinggi selain untuk
perkebunan
juga untuk pariwisata.
Hasil
perkebunan di dataran tinggi,
misalnya
teh, kopi, sayur-sayuran, dan
buah-buahan.
Daerah dataran tinggi
antara
lain Dieng di Jawa Tengah,
Puncak
di Jawa Barat, Batu Malang di
Jawa
Timur. Pernahkah kalian pergi
wisata
ke daerah dataran tinggi dan
pegunungan?
Suatu saat kalian perlu
mencobanya!
selain
untuk kebutuhan bangsa Indonesia
sendiri,
juga dijual ke luar negeri.
kita boleh
bermalas-malasan.
Dengan
berbagai keunggulan tersebut, kita patut bersyukur dan
bangga
sebagai bangsa Indonesia. Betapa bahagia dan
bangganya
jika bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju dan
mampu
bersyukur. Kebanggaan ini dapat ditunjukkan dengan
mencintai
tanah air, rela berkorban, rajin belajar, dan bekerja keras
untuk
kemajuan bangsa dan negara.
C. Keramahtamahan
Keramahtamahan
merupakan perilaku yang harus
dikembangkan
dalam kehidupan sehari-hari. Keramahtamahan
dapat
menjalin hubungan kekeluargaan. Orang yang ramah sangat
dikenal
dan sangat disenangi oleh masyarakat sekitarnya.
Perhatikan perilaku ramah tamah terhadap orang lain dalam
cerita di bawah ini.
rumah.
Mereka berbelanja ke pasar . Di
rumah
hanya ada Yusi dan Andi. Tibatiba
terdengar
pintu depan diketuk
orang.
“Permisi,
permisi…, Assalamualaikum!”
Yusi
cepat-cepat keluar. Dibukakan
pintu
ruang tamu. Rupanya Pak Imron
teman
kantor Pak Yahya.
“Bapak
ada, Nak?” tanya Pak
Imron.
“Bapak dan ibu pergi sebentar.
Silakan
masuk, Pak” jawab Yusi.
Pak
Imron dipersilakan duduk.
Tidak
lama kemudian Yusi keluar sambil
membawa
minuman dan kue. Yusi dengan sopan mempersilakan
Pak
Imron untuk menikmatinya. Tak lama kemudian Pak Yahya dan
Ibu
Tina datang dan segera menemui tamunya dengan hati senang.
Sikap
Yusi dan kedua orang tuanya menunjukkan sikap
keramahtamahan.
Sikap ini ditunjukkan Yusi dengan bersikap
sopan,
menerima tamu dengan senyuman dan hati yang senang.
Keramahtamahan
juga dapat ditunjukkan dengan bertegur sapa,
berbicara
sopan, menghormati, dan membantu orang lain.
Bangsa
Indonesia termasuk sebagai bangsa yang ramah.
Wisatawan
mancanegara datang ke Indonesia disambut dengan
keramahtamahan.
Mereka tertarik dan betah tinggal di Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar